Judul Buku : Ketika Para Dewa Berbicara
Penulis : Kumpulan Arsip Publikasi Kompas
Ukuran : 14 x 21 cm
Tebal : 52 halaman
Didahului hujan abu yang terus menyiram dan lava merah membara
meleleh, Gunung Agung meletus, 17 Maret 1963. Hampir setiap lima detik terdengar gemuruh letusan dan embusan awan panas. I Gusti Ketut Keler, salah seorang tokoh agama, menunjuk isi Kidung Wargasari yang berbunyi, ”Tengeran Betara rauh, ketug linuh megenjotan, kilat tatit kuwung-kuwung, hujan medulurim angin….” (Pertanda datangnya para Dewa disertai gempa bumi, petir
sambar menyambar, hujan dan angin….)