Judul : Dibalik Kisah Penundaan Hasil Pilkada Aceh
Penulis : Desi Permatasari
Ukuran : 14 x 21
Halaman : 71 halaman
Pilkada Aceh sempat diwarnai kekisruhan karena kantor Komisi Independen Pemilihan Kabupaten Aceh Tengah, Nanggroe Aceh Darussalam habis terbakar. Kejadian itu terjadi pada 1 Januari 2007, dampaknya adalah semua dokumen dan kotak suara dalam bangunan itu ikut lenyap. Diduga kantor KIP sengaja dibakar agar bukti pelanggaran pilkada hilang, karena semua bukti dugaan pelanggaran pilkada itu ikut terbakar. Salah satu pelanggaran yang dilakukan adalah penculikan dua kepala desa oleh salah satu tim sukses pasangan calon bupati-wakil bupati, serta hilangnya sekitar 1.500 surat suara cadangan dari kantor KIP Aceh Tenggara. Hal ini terjadi karena diduga adanya calon kepala daerah yang kalah belum puas terhadap hasil pilkada dan meneror petugas KIP.