Segera Terbit: Dilema Surplus Beras Nasional

Judul : Dilema Surplus Beras Nasional

Penulis : Martinus Danang Pratama Wicaksana

Ukuran : 14 x 21

Halaman : 79 halaman

Surplus beras yang melimpah menghadirkan dilema bagi para pemangku kepentingan. Di satu sisi, hal ini patut disyukuri sebagai bentuk ketahanan pangan yang terjaga. Di sisi lain, melimpahnya beras di pasaran dapat menekan harga gabah, sehingga berpotensi merugikan petani. Hal ini menjadi tantangan bagi pemerintah
untuk merumuskan kebijakan yang tepat agar surplus beras tidak berdampak negatif terhadap kesejahteraan petani. Selain itu, data produksi beras yang dirilis
oleh Badan Pusat Statistik dinilai salah karena tidak sesuai dengan kondisi di lapangan. Jika benar surplus, beras semestinya melimpah dan harganya murah. Namun, tak sedikit penggilingan padi yang berhenti operasi karena kekurangan bahan baku, sebagian karena tak mampu mengejar harga eceran tertinggi beras medium yang dipatok Rp 9.450 per kilogram (kg) di sentra produksi.