Judul : Sistem Pertanian Berbalut Budaya
Penulis : Rendra Sanjaya
Ukuran : 14 x 21
Halaman : 69 halaman
Bali yang kerap disapa sebagai Pulau Dewata dikenal dengan keindahan alam dan kekayaan budayanya yang menarik. Wisatawan dari berbagai daerah di Indonesia hingga dunia sudah mengakui keindahan alam dan tradisi yang ada di Bali. Bahkan, UNESCO juga mengakui salah satu budaya di Bali sebagai warisan budaya dunia, yaitu Subak. Subak adalah sistem pengairan atau irigasi tradisional yang telah diturunkan secara turun temurun sejak lama oleh nenek moyang masyarakat Bali. Subak berfungsi sebagai pengelola pembagian air yang sudah dilakukan masyarakat bali sejak abad ke-11. Tak hanya sekadar sistem irigasi biasa, subak memiliki balutan nilai-nilai kebudayaan masyarakat Bali. Subak mencakup nilai dasar yaitu hubungan terikat antara masyarakat (manusia) dan lingkungan (tanah atau bumi) dan Hyang Widhi (Tuhan), yang terkandung dalam Tri Hita Karana sebagai filsafat hidup masyarakat Bali.