Judul : Penyiraman Air Keras Penyidik KPK Novel Baswedan
Penulis : Martinus Danang Pratama Wicaksana
Ukuran : 14 x 21
Halaman : 78 halaman
Artikel-artikel ini menggambarkan kronologi dari kasus penyiraman air keras terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan. Penyerangan terhadap Novel Baswedan dianggap sebagai perlawanan terhadap pengungkapan kasus korupsi. Ada begitu banyak motif penyerangan, salahsatunya adalah keterlibatan polisi dalam kasus yang membuat mata sebelah kiri Novel Baswedan cacat permanen. Pihak kepolisian masih terus menyelidiki kasus ini, dengan beberapa saksi telah diperiksa. Namun, masih belum ada perkembangan yang signifikan dalam mengungkap pelaku sebenarnya. Novel Baswedan sendiri menyatakan kesiapannya untuk memberikan keterangan kepada tim penyelidik, sementara KPK dan masyarakat secara aktif turut berperan dalam upaya pengungkapan kasus ini. Meskipun ada beberapa penangkapan terhadap anggota Polri yang diduga terlibat, penuntutan hukuman yang dinilai terlalu rendah menimbulkan kritik dari berbagai pihak.