Judul : Potret Produksi Kakao Nasional
Penulis : Rendra Sanjaya
Ukuran : 14 x 21
Halaman : 75 halaman
Dalam periode 1984-1994, pengembangan kakao dipacu secara besar-besaran. Peningkatan kegiatan pengembangan kakao ini didasarkan atas pertimbangan, sumber daya alam yang tersedia sangat cocok untuk pengembangan kakao. Sejumlah teknologi diperkenalkan agar meningkatkan produksi kakao nasional.
Sayangnya, produksi kakao Indonesia jauh dari harapan. Volume maupun kualitas kakao Indonesia masih terbilang rendah. Pada masamasa tertentu produksinya pun cenderung anjlok. Penurunan produksi terjadi akibat kekeringan dan parahnya penyebaran hama penggerek buah kakao (PBK). Di samping penurunan produksi, juga terjadi penurunan mutu kakao. Pemerintah diminta agar serius memperhatikan masalah ini karena serangan PBK telah berlarut-larut, namun belum bisa teratasi.