Segera Terbit: Rapor Merah Pengembangan Energi Alternatif

Judul : Rapor Merah Pengembangan Energi Alternatif

Penulis : Kumpulan Arsip Publikasi Kompas

Ukuran : 14 x 21 cm

Halaman : 83 Halaman

Indonesia adalah negara besar yang berpotensi menghadapi ancaman krisis energi. Suatu hal yang ironis, mengingat Indonesia sebenarnya kaya sumber daya energi. Buaian sebagai negara minyak memang melenakan. Namun, kini semua itu akan berakhir. Bangsa ini harus sadar Indonesia bukan lagi negara minyak. Penggunaan bahan bakar fosil secara besar-besaran, terutama pada sektor listrik, ternyata menyumbang 37 persen dari total emisi karbon dioksida di Indonesia, bahkan di Asia Tenggara. Angka tersebut tentu saja akan terus meningkat tanpa upaya menghentikan atau mengurangi penggunaan energi fosil. Kesadaran pemanfaatan energi bersih di Indonesia masih rendah. Harga energi murah masih jadi fokus utama ketimbang sumber energi yang bersih dan ramah lingkungan. Dalam bauran energi nasional, porsi energi terbarukan di bawah 10 persen. Potensi energi terbarukan, termasuk di antaranya adalah energi biomassa, di Indonesia sangat besar untuk ikut memenuhi kebutuhan listrik. Namun, sebagian besar belum dimanfaatkan. Kebijakan dan komitmen pemerintah serta dukungan para pihak terkait ditunggu untuk mewujudkan diversifikasi sumber energi primer.